Mari kita bertanya pada diri sendiri , apakah Allah telah memuliakan kita ?. Allah berfirman dalam surat Maryam,surat yang
ke 19 ayat 47 : “Ibrahim berkata ,Semoga
keselamatan dilimpahkan kepadamu,aku akan meminta ampun bagimu kepada Tuhanku.
Sesungguhnya Dia sangat baik kepadaku “. Dalam ayat itu ada kalimat : “.... Dia sangat baik kepadaku”. Kalimat ini menujukkan bahwa Allah SWT
senantiasa memuliakan kita dan memberi kenikmatan kepada kita. Kalau kita mau
meneliti secara cermat , rasanya... kita akan sampai pada suatu perasaan,yang kita sendiri merasa tidak tahu bagaimana harus bersyukur,karena begitu banyak dan besarnya nikmat Allah kepada kita. Apakah kita dapat merasakan bagaimana Allah memuliakan Kita ?. Marilah kita cari dalam hidup kita ini,niscaya kita akan mendapatkan kenikmatan yang sebenarnya kita sendiri tidak pantas untuk mendapatnya. Misalnya saja , diantara kita telah diberi kesempatan oleh Allah untuk menunaikan umroh atau bahkan melaksanakan Ibadah Haji,padahal kita sering bermaksiat. Atau Allah telah memberikan kesempatan pada kita untuk membaca,mendengar dan mengikuti nasehat Agama sehingga kita mendapatkan hidayah. Kita lihat lainnya, Allah telah memberikan kesempatan pada kita untuk ikut sholat berjamah di mesjid, menghadiri majelis ta’lim. Allah memberi rezeki yang cukup kepada kita,selalu memberi solusi atas kesulitan-kesulitan kita, dan masih banyak contoh-contoh lain. Semuanya yang ada pada diri kita saat ini adalah karunia dan nikmat Allah yang terbaik buat kita. Kalau kita pikir,sebenarnya kita tidak berhak mendapatkanya,karena dosa kita yang sedemikian banyaknya. Hal ini patut kita sadari bahwa semua itu adalah bentuk kemuliaan dan kenikmatan yang telah diberikan Allah kepada kita.
meneliti secara cermat , rasanya... kita akan sampai pada suatu perasaan,yang kita sendiri merasa tidak tahu bagaimana harus bersyukur,karena begitu banyak dan besarnya nikmat Allah kepada kita. Apakah kita dapat merasakan bagaimana Allah memuliakan Kita ?. Marilah kita cari dalam hidup kita ini,niscaya kita akan mendapatkan kenikmatan yang sebenarnya kita sendiri tidak pantas untuk mendapatnya. Misalnya saja , diantara kita telah diberi kesempatan oleh Allah untuk menunaikan umroh atau bahkan melaksanakan Ibadah Haji,padahal kita sering bermaksiat. Atau Allah telah memberikan kesempatan pada kita untuk membaca,mendengar dan mengikuti nasehat Agama sehingga kita mendapatkan hidayah. Kita lihat lainnya, Allah telah memberikan kesempatan pada kita untuk ikut sholat berjamah di mesjid, menghadiri majelis ta’lim. Allah memberi rezeki yang cukup kepada kita,selalu memberi solusi atas kesulitan-kesulitan kita, dan masih banyak contoh-contoh lain. Semuanya yang ada pada diri kita saat ini adalah karunia dan nikmat Allah yang terbaik buat kita. Kalau kita pikir,sebenarnya kita tidak berhak mendapatkanya,karena dosa kita yang sedemikian banyaknya. Hal ini patut kita sadari bahwa semua itu adalah bentuk kemuliaan dan kenikmatan yang telah diberikan Allah kepada kita.
Bila kita lihat, paling tidak ada tiga manfaat besar
bersyukur. Ketiga manfaat ini akan mengubah
hidup kita jika kita mendapatkannya bahkan akan menjadi media pembuka rejeki dan nikmat yang lebih banyak lagi.
Pertama : Pahala dari
Allah. Jelas, bersyukur adalah perintah Allah, kita akan mendapatkan pahala
jika kita bersyukur dengan penuh ikhlas
Kedua : Pengaruh secara Psikologis. Ungkapan
rasa syukur adalah wujud dari dorongan psikis yang dibutuhkan untuk menunjukan
rasa penghargaan dan perhatian atas aktifitas orang lain. Rasa syukur yang
mendalam akan menciptakan Feeling Good, akan membuat kita lebih bahagia.
Perasaan kita menjadi lebih enak dan nyaman. Bagaimana tidak, pikiran kita akan
fokus pada berbagai kebaikan yang kita terima. Jika kita melihat
Hukum Daya Tarik (law of attraction), feeling good akan
meningkatkan kekuatan kita menarik apa yang kita inginkan. Kekuatan hukum ini
akan sebanding dengan keyakinan dan perasaan positif. Semakin banyak bersyukur,
akan semakin banyak perasaan positif pada diri kita. Ingatlah , motivasi yang
kita dapatkan akan muncul dari kondisi
emosi yang positif. Bersyukur akan menciptakan emosi yang positif karena
fokus pada hal-hal yang positif. Semakin banyak kita bersyukur akan semakin
besar motivasi yang kita miliki. Bersyukur
akan membentuk pola pikir cerah dan sukses. Pola pikir yang cerah dan sukses
adalah keyakinan dalam mendapatkan. Saat kita bersyukur, maka pikiran kita
secara tidak sadar diberikan suatu “pola” mendapatkan, sehingga akan terbentuk
pola yang cerah dan sukses.
Ketiga : Pengaruh Secara Sosiologis.
Sikap bersyukur akan menumbuhkan hubungan saling memberi dan menerima bukan
saling menguasai dan dikuasai.
Dengan
mengetahui manfaat bersyukur , maka benar sekali Firman Allah SWT
dalam Surat Ibrahim ayat 7 :
dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan;
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat)
kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya azab-Ku
sangat pedih".
Dalam ayat di atas , Allah telah menjamin, akan MENAMBAH
nikmat-Nya ,bila kita bersyukur
Sudah bersyukurkah kita saat ini ... ??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar