Renungan Pagi ”Sholat Subuh di Masjid”

Anda Mulia... Kita Mulia...Seorang yang berasal dari Tangerang... bekerja di Bogor sebagai seorang Guru ( Mulia sekali profesinya... ),dia bernama Eka Lukita emailnya : lukitae@yahoo.com. Eka demikian dia biasa di panggil telah kirim sebuah artikel untuk kita. Artikel ini menarik, sebagai bahan renungan kita untuk menuju ummat yang mulia. Mari kita simak...



Seorang pria bangun pagi2 buta utk sholat subuh di Masjid. Dia berpakaian, berwudhu dan berjalan menuju masjid. Ditengah jalan menuju masjid, pria tsb jatuh dan pakaiannya kotor. Dia bangkit, membersihkan bajunya, dan pulang kembali kerumah.
Di rumah, dia berganti baju,berwudhu, dan, LAGI, berjalan menuju masjid.

Dalam perjalanan kembali ke masjid, dia jatuh lagi di tempat yg sama! Dia, sekali lagi, bangkit, membersihkan dirinya dan kembali kerumah. Dirumah, dia, sekali lagi, berganti baju, berwudhu dan berjalan menuju masjid.Di tengah jalan menuju masjid, dia bertemu seorang pria yg memegang lampu. Dia menanyakan identitas pria tsb, dan pria itu menjawab "Saya melihat anda jatuh 2 kali di perjalanan menuju masjid, jadi saya bawakan lampu untuk menerangi jalan anda.

Pria pertama mengucapkan terima kasih dan mereka berdua berjalan ke masjid.
Saat sampai di masjid, pria pertama bertanya kepada pria yang membawa lampu untuk masuk dan sholat subuh bersamanya.

Pria kedua menolak. Pria pertama mengajak lagi hingga berkali2 dan, lagi, jawabannya sama. Pria pertama bertanya, kenapa menolak untuk masuk dan sholat. Pria kedua menjawab : Aku adalah Setan (devil)

Pria itu terkejut dgn jawaban pria kedua. Setan kemudian menjelaskan, 'Saya melihat kamu berjalan ke masjid, dan sayalah yg membuat kamu terjatuh. Ketika kamu pulang ke rumah, membersihkan badan dan kembali ke masjid, Allah memaafkan semua dosa2mu. Saya membuatmu jatuh kedua kalinya, dan bahkan itupun tidak membuatmu merubah pikiran untuk tinggal dirumah saja, kamu tetap memutuskan kembali masjid. Karena hal itu, Allah memaafkan dosa-dosa seluruh anggota keluargamu. Saya Khawatir jika saya membuatmu jatuh untuk ketiga kalinya, jangan-jangan Allah akan memaafkan dosa-dosa seluruh penduduk desamu, jadi saya harus memastikan bahwa anda sampai di masjid dengan selamat..

Jadi, jangan pernah biarkan Setan mendapatkan keuntungan dari setiap akslnya. Jangan melepaskan sebuah niat baik yangg hendak kamu lakukan karena kamu tidak pernah tahu ganjaran yang akan kamu dapatkan dari segala kesulitan yg kamu temui dalam usahamu untuk melaksanakan niat baik tersebut.

"Tidak selalu ada saat diinginkan, selalu ada saat dibutuhkan"
"Kelemahan terbesar dari kebanyakan manusia adalah keseganan untuk menyatakan pada orang lain betapa mereka menyayangi orang-orang itu sewaktu mereka masih hidup." A Battista dalam buku A Cup of Chicken Soup for The Soul, (2004), hal 83.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar